Ketika Idul Adha, semua umat Muslim merayakan Idul Adha dengan shalat bersama di masjid atau lapangan yang luas dan melaksanakan kurban setelahnya. Daging kurban ini nantinya akan dibagikan kepada orang-orang yang kurang mampu. Nah, sebelum Idul Adha tiba, kami ingin membagi tujuh fakta tentang Idul Adha untuk kamu. Berikut adalah fakta-faktanya.
1. DIKENAL JUGA DENGAN IDUL QURBAN DAN IDUL KABIR
www.ibtimes.co.uk
Idul Adha sering disebut juga dengan Idul Qurban atau Idul Kabir. Kamu pasti pernah mendengar sebutan ini dari beberapa orang di sekitar kamu. Disebut demikian karena Idul Adha merupakan perayaan untuk memperingati peristiwa sejarah yang sangat penting bagi umat Islam.
Dahulu, Nabi Ibramim mendapat perintah dari Allah SWT untuk menyembelih anaknya sendiri, yaitu Nabi Ismail. Pada hari itu, Nabi Ibrahim sedang diuji keikhlasannya dalam menaati perintah Tuhan. Tapi karena Nabi Ibrahim merupakan umat yang sangat beriman dan patuh pada perintah penciptanya, ia melaksanakan pengorbanan tersebut dengan tulus ikhlas. Saat penyembelihan itulah, Allah mengganti tubuh Nabi Ismail dengan seekor domba. Karena itulah hari raya ini disebut hari raya kurban.
2. DIRAYAKAN SETIAP BULAN DZULHIJJAH
www.arrahmah.com
Perayaan Idul Adha jatuh pada bulan Dzulhijjah, tepatnya pada tanggal 10 Dzulhijjah. Bulan Dzulhijjah merupakan bulan ke 12 dalam sistem penanggalan Islam berdasarkan pergerakan bulan. Tapi sekarang, sehari-hari kita menggunakan kalender atau sistem penanggalan Masehi. Sistem penanggalan seperti ini disebut juga dengan kalender Gregorian.
Kalender Masehi didasari dengan pergerakan matahari. Maka dari itu, perayaan Idul Adha selalu maju sebanyak 11 hari setiap tahunnya, disesuaikan dengan penanggalan Islam yang jumlah harinya berbeda dengan kalender Masehi.
3. MELAKSANAKAN SHALAT IDUL ADHA PADA PAGI HARI
www.riau.go.id
Sebelum melaksanakan proses pemotongan hewan-hewan kurban, semua umat Muslim melaksanakan ibadah Shalat Ied dua rakaat dulu pada pagi hari di Masjid. Seperti yang kami bilang sebelumnya, Shalat Idul Adha biasanya dilakukan di masjid-masjid terdekat atau bisa juga dilakukan di sebuah lapangan yang luas dengan seorang imam yang memimpin jalannya salat.
Nggak ada waktu pasti untuk melakukan Shalat Idul Adha. Pokoknya, shalat ini dilakukan saat matahari sudah terbit di pagi hari. Maka dari itu, waktu Shalat Ied di setiap tempat dilaksanakan pada waktu yang berbeda. Ada yang melaksanakan pada pukul 06.30, ada yang pukul 07.00 dan ada juga yang melaksanakan pada pukul 07.30. Semua tergantung ketentuan dari masing-masing tempat shalat.
4. ATURAN PEMBAGIAN DAGING KURBAN
mirfagah.com
Aturan dalam melaksanakan kurban banyak macamnya. Tapi, untuk aturan pembagian dagingnya, ada aturan yang harus kamu ketahui. Daging hewan yang dikurbankan harus dibagi menjadi tiga. 1/3 daging kurban diberikan untuk keluarga inti dari orang yang berkurban, satu porsi daging kurban diberikan untuk kepada kerabat, tetangga dan sahabat dekat, serta porsi lainnya yang terbanyak, disedekahkan untuk fakir miskin yang membutuhkan.
Tapi, kalau kamu berkurban dan telah mengambil 1/3 hak daging kurban tersebut untuk kamu beserta keluarga, kamu boleh memberikan semua sisanya untuk fakir miskin tanpa memberikan kepada kerabat dan sahabat terdekat.
5. HEWAN YANG DIKURBANKAN BERBEDA-BEDA DI BEBERAPA NEGARA
ppdarulhikmahsby.wordpress.com
Saat akan memperingati Idul Adha, umat Muslim yang akan berkurban biasanya telah membeli hewan untuk kurban beberapa hari sebelum hari Idul Adha tiba. Hewan yang dibeli berbeda-beda, bisa kambing atau sapi, tergantung orang yang ingin berkurban. Tapi, nggak di semua negara hewan yang dikurbankan adalah sapi atau kambing, lho.
Untuk negara-negara di Timur Tengah, hewan yang dikurbankan biasanya adalah unta, atau bisa juga mengurbankan domba. Ini dikarenakan, jenis hewan yang dikurbankan biasanya memang disesuaikan dengan letak geografis dan kebiasaan konsumsi masyarakat Muslim di tempatnya masing-masing. Nggak harus kambing atau sapi.
6. PERGI KE TANAH SUCI BAGI YANG MAMPU
www.backpackerumrah.com
Perayaan Idul Adha jatuh pada bulan Dzulhijjah. Selama bulan Dzulhijjah ini, semua umat Muslim melaksanakan ibadah haji bagi yang mampu, di Mekkah, Saudi Arabia. Semua umat Muslim tersebut beramai-ramai melaksanakan ibadah haji selama lebih dari satu bulan di tanah suci dan mereka juga merayakan Idul Adha di sana. Maka dari itulah, Idul Adha sering disebut juga dengan Hari Raya Haji.
7. TERDAPAT TRADISI SILATURAHMI
Seperti saat perayaan Idul Fitri, saat Idul Adha semua umat Muslim biasanya juga melakukan tradisi silaturahmi. Berkunjung ke rumah saudara, tetangga, dan teman-teman terdekat memang merupakan kebiasaan yang selalu lekat dengan hari raya.